Merdeka.com - Saat menjalani syuting film CRUSH di Melbourne, Australia selama tujuh hari, ada pengalaman menarik yang dirasakan girlband...
Merdeka.com - Saat menjalani syuting film CRUSH di Melbourne, Australia selama tujuh hari, ada pengalaman menarik yang dirasakan girlband Cherrybelle. Rupanya, kostum yang mereka bawa, berbeda dengan iklim cuaca yang berada di sana.
"Denger dari produser di sana lagi summer. Matahari memang terik, tetapi angin yang lewat dingin banget. Sampai sana kurang pas bajunya, karena ada baju kayak u can see gitu," ungkap Cherly di Senayan City, Jumat (3/1).
Tentu kesalahan yang terjadi cukup fatal karena beberapa di antara personel sampai menangis karena tak kuat menahan rasa dingin. Apalagi, mereka harus melakukan beberapa adegan dengan menggunakan pakaian biasa dengan cuaca yang seperti itu.
"Ada beberapa teman yang nangis karena enggak tahan. Lagi syuting juga mengharuskan pakaian normal sementara cuaca dingin," kata Cherly.
Kendati demikian, girlband yang rata-rata personelnya berusia 19 tahun itu tidak kapok karena kejadian tersebut. "Visa masih ada. Kemarin hanya shooting jadi kalau ada kesempatan pasti ke sana lagi," tandas Cherly.
(kpl/aal/sjw)
Via Merdeka
COMMENTS